FAKTA GRUP – Pada hari-hari musim panas yang terik, banyak orang memilih untuk berenang di kolam renang atau sumber air tawar lainnya untuk menyejukkan diri.
Namun, ada satu bahaya tersembunyi yang harus diwaspadai, meskipun sangat jarang terjadi, yaitu infeksi oleh Naegleria fowleri atau yang dikenal dengan sebutan amuba pemakan otak.
Meskipun terdengar seperti kisah fiksi ilmiah, amuba ini adalah organisme nyata yang dapat menyebabkan infeksi otak yang berpotensi mematikan.
Amuba pemakan otak pertama kali ditemukan pada tahun 1960-an setelah beberapa kematian misterius akibat meningitis yang tidak biasa. Penyakit ini, yang dikenal sebagai meningoensefalitis amuba primer, telah menyebabkan ratusan infeksi fatal di seluruh dunia.
Di Amerika Serikat, dari 164 kasus yang tercatat sejak 1962 hingga 2023, hanya empat orang yang berhasil selamat. Angka kematiannya mencapai lebih dari 97 persen.
Amuba ini biasanya ditemukan di air tawar hangat, seperti di sungai, danau, dan kolam renang air tawar yang tidak terawat. Namun, ia tidak dapat bertahan hidup di air laut atau air yang telah didisinfeksi dengan benar menggunakan klorin. Oleh karena itu, kolam renang yang terjaga kebersihannya dengan klorin yang cukup relatif aman.
Proses infeksi terjadi ketika air yang terkontaminasi masuk melalui hidung, bukan melalui mulut. Setelah itu, amuba bisa menjalar ke otak, menyebabkan gejala awal seperti sakit kepala, demam, mual, muntah, dan leher kaku. Jika tidak segera mendapat penanganan medis, infeksi ini dapat berakibat fatal dalam waktu singkat.
Untuk menghindari infeksi ini, disarankan untuk tidak membiarkan air masuk ke hidung saat berenang di perairan tawar. Terutama bagi anak-anak yang sering bermain dan beraktivitas di air. Jika memilih untuk berenang di kolam renang air tawar, pastikan kolam tersebut terawat dengan baik dan menggunakan klorin dengan kadar yang tepat.
Meskipun kasus infeksi ini sangat jarang terjadi, kesadaran dan kewaspadaan tetap penting, terutama saat beraktivitas di air tawar yang hangat. Jangan biarkan cerita menakutkan ini menghalangi Anda menikmati musim panas, tetapi tetap berhati-hatilah agar tetap aman.
